Wanita itu menjauh sekali perginya karena dunianya telah lalang
Wanita itu terdiam saat bahtera penuh ombak liar melintang
Wanita itu termenung di atas karang sambil melempar senyumn yang kalang
Wanita itu meniti sawah yang tanahnya sudah kehausan berabad lamanya
Wanita itu memetikkan bunga yang tak harum di hutan yang pernah dihuninya
Wanita itu menyusuri sungai dan danau yang dulu pernah dicumbuinya
Wanita itu mengitari gunung yang pernah menyembunyikannya dari hiruk pikuk cintanya
Wanita itu terus saja berjalan
Wanita itu berjalan luruh mengikuti rembulan
Sambil berkata lantang,
Yang setia padaku hanyalah Tuhan
Wanita itu mulai gamang
Sambil berkata lirih,
Ya yang lama hilang dariku adalah engkau, Ya Tuhan
Sekarang,
Wanita itu terus saja berjalan bersama Tuhannya
BY : Syariful Alim