cerita tentang ketakmengertianmu pada perempuanmu
(Sahabat, kisah hati yang terpasung untuk kesekian kalinya !!!)
Seberapa lama hatimu menanti sesuai janji
Begitu pula angin menyejukkan hatiku
Seberapa luas rindumu melingkar sesuai hari
Begitu pula angin mengibaskan rinduku
Seberapa tangguh langkahmu meniti hatiku
Begitu pula angin mengitari jejak langkahku
Seberapa dalam cintamu
Adalah misteri angin di senja hari
Seberapa dalam harapmu
Adalah rahasia arah angin di pagi hari
Aku dan kamu selalu terbawa angin
Semakin menjauh jarak hatiku hatimu
Anginlah jawabannya
Sebab tak juga jengah angin memantrai
Hingga kemarin hari
Entah kenapa hari ini tak ada angin…
Meski sekedar mengibarkan jilbabmu di relung hati
Meski hanya membawa desir menyentuh tirai kalbumu
…
Entah kenapa hari ini tak ada angin…
Meski sekedar menyampaikan syair rinduku yang terkulai lunglai
Meski sekedar membacakan catatan cinta tak sampai pada hidupmu
Oh angin…
Lukai hatiku sekali lagi
Agar bermakna sekian ratus luka yang ditorehkan padaku dulu
Pisahkan hatiku sekali lagi
Agar bermakna tetes air mata tertahan di kelopak mata ini
Lantas…
Diamkan hatiku seribu kali
Agar kupastikan luka ini telah kusimpan sekian lamanya
Dan..
Biarkan angin membawa lukaku kepadamu
Semoga melunakkan keras hatimu..
BY : Syariful Alim
Home » cinta »
hati »
janji »
luka »
puisi »
puisi hati »
rindu »
syariful alim »
wanita
» Entah Kenapa Hari Ini Tak Ada Angin