Buat para sahabat lelakiku yang pernah mendustai istrinya
Sejak kau berdusta
Lentera hatimu redup pasti
Untai kata terlepas bebas arti
Menitah liar pada semesta
Jiwamu jera mengeja makna
Sejak kau berdusta
Ujung rambutmu terbelah dua
Manis bibirmu tak terkecup lagi
Bening matamu penuh strategi
Jiwamu didera prasangka
Sejak kau berdusta
Ada yang terluka biasa
Ada yang terdiam paksa
Ada yang terkoyak hatinya
Ada yang terhina hidupnya
Kata-katamu tak pernah bisa dijaga
Jiwamu tak akrab dengan cinta
Sejak kau berdusta
Kata-katamu tak bermakna
Jiwa ragamu terpenjara
Langkahmu nelangsa
Hidupmu nestapa
…
Sahabat,
Mengapa harus berdusta?
(istri bukan untuk didustai tetapi untuk dicintai...)
BY : Syariful Alim