JALAN PANJANG INI JALAN SUNYI

Resah ini bukan kata
Resah ini bukan aksara
Resah ini adalah keasingan rasa
Resah ini adalah kesendirian jiwa

Galau ini lebih dari hening
Galau ini lebih dari bening
Galau ini adalah kehilangan diri
Galau ini adalah kesenyapan diri

Jalan panjang ini membuatku
Tak pernah mencatat jaraknya
Tak pernah mengumpulkan cerita
Tak pernah menata gejolaknya

Jalan panjang ini
Kadang sendiri
Kadang tidak sendiri
Dan
Setiap di tepi jalan ini ada cahaya
Entah pada ujung jalan yang mana
Harus aku pahatkan
Harus aku prasastikan
Sebab
Semakin berdekat sunyi semakin dekat denganMu
Semakin berjarak sunyi semakin jauh denganMu
Semakin sunyi semakin bercahaya

Jalan panjang ini
Bercerita tentang hidup sebenar-benarnya hidup
Bercerita tentang mati sebaik-baiknya mati
...
Bukan dari buku ke buku
Bukan dari huruf ke huruf
Tapi dari langkah ke langkah
Tapi dari hati ke hati
...
Sebab awal hidup adalah lafalMu
Sebab akhir hidup adalah lafalMu
Semua karena lafalMu

Wahai diri...
Jalan panjang ini jalan sunyi
Seberapa tulus engkau melafal namaNya saat kesunyian yang kau dapatkan?
Seberapa tulus engkau melafalNya pada setiap nafas yang kau tarik-hembuskan?

BY : Syariful Alim

0 Response to "JALAN PANJANG INI JALAN SUNYI"

Please Bantu Saya, Like This !!!

×

Please Bantu Saya, Like This !!!

×

Labels

air (4) airmata (3) aku (2) allah (12) anak (5) angin (2) api (1) arti (22) arti bahasa jawa (27) artis (4) asa (9) asmara (22) ayah (3) bahagia (3) bahasa (22) bahasa jawa (24) bangkit (3) batu (3) berjuang (3) binatang (1) budaya (15) budaya jawa (14) bulan (1) bunga (2) canda (4) cerita (7) Chairil Anwar (5) cinta (66) damai (1) derita (1) doa (10) duka (9) dunia (9) elang (1) film (1) gadis (1) galau (22) gila (1) hakiki (3) harapan (5) hari (4) hati (59) hatiku (3) hidup (12) hidup. puisi hati (6) hujan (7) ibu (6) ikhlas (4) ilalang (1) indah (2) indonesia (27) istri (2) jakarta (1) jalaludin rumi (15) jalan (2) jalang (1) janji (5) jawa (28) jiwa (25) kangen (1) kasih (2) kata (44) kata bijak (25) kawin (1) kekasih (4) kenyataan (4) kisah (8) kopi (1) kota (1) kumpulan bahasa (22) langit (1) lara (1) laut (5) lelaki (16) luka (6) maaf (1) madura (1) malam (4) manusia (29) masjid (3) matahari (2) mati (5) melukis (1) mimpi (3) mutiara (6) nafas (1) nama (6) narasi (1) nasehat (10) nasib (1) nasihat (10) neraka (2) orang (5) orang miskin (1) pagi (6) pantai (2) pasir (2) penjara (3) peribahasa (20) peribahasa sunda (13) puisi (47) puisi hati (69) pulang (1) rabiah al adawiyah (15) rahasia (1) rasa (16) rembulan (2) rindu (19) rokok (2) rupiah (1) sahabat (17) sajak (21) sang pencipta (11) sedih (1) sejak (2) sejati (2) sempurna (1) senja (2) senyum (8) seorang (2) sepi (1) siang (1) sketsa (1) suci (1) suka (5) sunda (6) sunyi (1) sunyi. cinta (1) surat (2) surga (3) syair cinta (14) syariful alim (45) tanah (1) tangis (11) tawa (8) terbang (2) tuhan (38) tujuan (1) usaha (7) W.S Rendra (3) wajah (1) waktu (2) wanita (23)